IQPlus, (03/01) - Bursa Efek Indonesia (BEI) mencermati pola transaksi saham PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA) karena telah terjadi penurunan harga dan peningkatan aktivitas saham yang di luar kebiasaan (UMA).

Menurut keterangan BEI disebutkan, informasi terakhir yang disampaokan perseroan pada 23 Desember 2019 terkait laporan kepemilikan serta perubahan kepemilikan saham perusahaan terbuka.

Investor diminta untuk memperhatikan jawaban perusahaan tercatat atas permintaan konfirmasi bursa dan mengkaji kembali rencana aksi korporasi yang belum mendapatkan persetujuan RUPS.

Harga saham MINA pada 19 Desember 2019 berada di level Rp885 per lembar dan terus turun hingga ditutup di level Rp434 pada 2 Januari 2020.