APLN Siap Percepat Pembangunan Proyek Propertinya Di IKN

FAC News

XL Axiata (EXCL) Siapkan Duit untuk Bayar Utang dan Membagi Dividen

Administrator - 19/05/2020 10:28

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah pandemi virus corona alias Covid-19 yang membawa ketidakpastian bisnis, PT XL Axiata Tbk (EXCL) memiliki sejumlah utang jatuh tempo pada tahun ini.

Salah satunya adalah pinjaman yang diperoleh XL Axiata dari The Bank of Tokyo Mitsubishi UFJ, Ltd. senilai Rp 2,65 triliun.

Fasilitas pinjaman yang bergulir sejak September 2015 ini akan jatuh tempo pada 28 September 2020. XL Axiata juga harus melunasi Sukuk Ijarah I Tahap I Tahun 2017 Seri C dengan nilai pokok Rp 323 miliar yang akan jatuh tempo pada Desember 2020.

Untuk memenuhi kewajiban tersebut, Group Head Corporate Communication XL Axiata Tri Wahyuningsih, yang disapa Ayu, mengatakan, pihaknya berencana menggunakan dana dari kas internal dan fasilitas pinjaman bank yang tersedia.

"Sampai saat ini, kami belum berencana melakukan penerbitan bond atau sukuk," ungkap Ayu, Senin (18/5).

Salah satu pinjaman bank yang akan dimanfaatkan adalah fasilitas dari PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang memiliki jangka waktu lima tahun, dengan nilai kredit Rp 1,5 triliun. Perjanjian fasilitas pinjaman ini baru diteken XL Axiata pada 4 Mei 2020.

April lalu, XL Axiata melakukan pelunasan dipercepat pokok utang sebesar Rp 900 miliar ke Bank BTPN. XL Axiata juga menuntaskan kewajiban Sukuk Ijarah I Tahap II Tahun 2017 Seri B dengan nilai pokok Rp 402 miliar pada 28 April 2020.

Menurut Ayu, sumber pelunasan utang tersebut juga berasal dari kombinasi dana internal dan fasilitas pinjaman bank. Memang, pada 15 April 2020 lalu, XL Axiata melakukan penarikan penuh atas sisa fasilitas pinjaman sebesar Rp 500 miliar dari Bank of China.

Dividen dan rekomendasi saham EXCL

Selain menyiapkan likuiditas untuk membayar utang, XL Axiata juga akan mengalokasikan duit dari keuntungannya sebagai dividen bagi pemegang saham.

Dari rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) yang berlangsung kemarin, XL Axiata direstui membagikan dividen Rp 20 per saham atau total Rp 215,74 miliar.

"Dividen tunai adalah sebesar minimal 30% dari laba bersih yang dinormalisasi pada tahun sebelumnya dengan maksud untuk meningkatkan rasio payout di masa mendatang," kata Dian Siswarini, Presiden Direktur XL Axiata dalam keterangan tertulis, Senin.

Filter