FAC News

TELEFAST INDONESIA SUDAH GUNAKAN DANA IPO SEBESAR Rp71,45 MILIAR
IQPlus, (15/7) - PT Telefast Indonesia Tbk. (TFAS) menyampaikan laporan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum perdana saham per 30 Juni 2022.
Setiawan Parikesit Direktur TFAS dalam keterangan tertulisnya Kamis (14/7) menuturkan bahwa Perseroan memperoleh hasil penawaran umum perdana saham efektif tanggal 17 September 2019 sebesar Rp74,9 miliar dengan biaya sebesar Rp3,06 miliar. Dengan demikian TFAS memperoleh hasil bersih penawaran umum sebesar Rp71,9 miliar.
TFAS merealisasikan penggunakan dana IPO untuk peningkatan modal kerja sebesar Rp50,3 miliar dan peningkatan investasi di bidang IT sebesar Rp17,9 miliar serta sebesar Rp3,10 miliar pengembangan dan pembinaan SDM.
Dengan realisasi penggunaan dana tersebut, maka TFAS sudah menggunakan dana IPO sebesar Rp71,45 miliar.
Setiawan menjelaskan TFAS masih menyimpan dana IPO sebagai Giro sebesar Rp488,03 juta di Bank BCA, Bank Mandiri, Bank QNB dan Bank CIMB Niaga dengan bunga 0,10% hingga 0,43%.