IQPlus, (26/7) - PT Surya Pertiwi Tbk (SPTO) mencatat pendapatan neto Rp1,19 triliun hingga periode yang berakhir 30 Juni 2022 naik dari pendapatan neto Rp1,03 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya.

Laporan keuangan perseroan Selasa menyebutkan, laba bruto diraih Rp320,69 miliar naik dari laba bruto Rp312,98 miliar.

Naiknya beban usaha menjadi Rp198,96 miliar dari Rp188,23 miliar membuat laba usaha turun menjadi Rp121,73 miliar dari laba usaha Rp124,75 miliar.

Laba sebelum manfaat pajak Rp109,58 miliar turun dari laba sebelum manfaat pajak Rp117,87 miliar.

Laba neto yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk turun menjadi Rp79,37 miliar dari laba neto Rp89,85 miliar.

Total aset perseroan tercatat sebesar Rp3,22 triliun hingga periode 30 Juni 2022 naik dari total aset Rp3,14 triliun hingga periode 31 Desember 2021.