IQPlus, (20/6) - PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk. (SIDO) berencana untuk melakukan Buyback saham Perseroan.

Manajemen SIDO dalam keterangan tertulisnya Jumat (20/6) menuturkan bahwa SIDO menyiapkan dana sebesar Rp192.000.000.000 untuk buyback saham yang merupakan sisa biaya buyback sesuai dengan Keterbukaan lnformasi tanggal 20 Maret 2025, tidak termasuk biaya perantara pedagang efek ctan biaya lainnya yang terkait dengan Pembelian Kembali Saham.

Adapun perkiraan jumlah lembar saham yang akan dibeli kembali kurang lebih sebesar 1,1 % atau kurang lebih sebanyak 320.000.000 lembar saham dari total lembar saham yang telah dikeluarkan oleh Perseroan di harga maksimum Rp760 per lembar saham.

Aksi korporasi ini dilakukan dengan pertimbangan harga saham Perseroan saat ini belum mencerminkan harga yang wajar berdasarkan kinerja Perseroan dan SIDO berencana untuk menyimpan saham yang telah dibeli kembali sebagai saham treasuri dan dapat sewaktu-waktu melakukan pengalihan atas saham yang telah dibeli kembali sesuai dengan Pasal 14 POJK No. 13/2023

Pembelian Kembali Saham akan berlangsung dalam jangka waktu 3 bulan yaitu pada tanggal 23 Juni 2025 sampai dengan 22 September 2025 dan PT Mandiri Sekuritas ditunjuk untuk melakukan buyback.

SIDO dapat menghentikan pelaksanaan Pembelian Kembali Saham, atas pertimbangannya sendiri dalam hat terdapat kondisi-kondisi seperti Pembelian Kembali Saham telah mencapai pembelian seluruh jumlah saham yang ditargetkan dan telah terpenuhinya jangka waktu 3 bulan serta Dana yang telah dialokasikan oleh Perseroan untuk Pembelian Kembali Saham telah habis atau SIDO memutuskan untuk menghentikan Pembelian Kembali Saham apabila dianggap perlu.

Manajemen SIDO menambahkan pembiayaan atas aksi korporasi ini tidak akan berdampak signifikan pada penurunan pendapatan Perseroan, dikarenakan sampai saat ini Perseroan masih memiliki modal kerja dan arus kas yang memadai untuk operasionalnya.