IQPlus, (16/7) - PT Prodia Widyahusada Tbk. (PRDA) telah menyampaikan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum perdana saham.

Menurut keterangan tertulis Liana Kuswandi Direktur PRDA menyampaikan bahwa PT Prodia Widyahusada memperoleh hasil penawaran umum perdana saham efektif tanggal 7 Desember 2016 sebesar Rp1,21 triliun dengan biaya sebesar Rp70,12 miliar. Dengan demikian PRDA memperoleh hasil bersih sebesar Rp1,14 triliun.

Selanjutnya PRDA menggunakan sebesar Rp466,46 miliar untuk pengembangan jaringan outlet dan Rp130,82 miliar untuk peningkatan kemampuan dan kualitas layanan serta sebesar Rp87,33 miliar untuk modal kerja operasional dan kegiatan lainnya.

PRDA msih menyimpan dana IPO sebesar Rp464,005 miliar disimpan sebagai deposito di bank Danamon sebesar Rp400 miliar dengan suku bunga 3,25% dan BNI sebesar Rp40 miliar dengan bunga 3,25% serta sebesar Rp24,5 miliar sebagai giro di Bank Danamon Indonesia dengan bunga 3%.