IQPlus, (7/9) - PT Bank Bisnis Internasional Tbk (BBSI) mengklaim, sahamnya diminati banyak investor. Selama masa penawaran umum tanggal 31 Agustus – 1 September 2020, saham BBSI mendapatkan minat positif dari para investor dan seluruh saham yang ditawarkan dapat diserap dengan baik.

Alhasil, saham BBSI berhasil mencatatkan kelebihan permintaan (oversubscribed) hingga 15,28 kali dari jumlah saham yang ditawarkan untuk porsi pooling. "Ini jauh melebihi ekpektasi yang diharapkan oleh Perseroan.," kata Laniwati Tjandra, Direktur Utama BBSI, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Senin (7/9).

Diketahui pada hari ini, Perseroan telah mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan ticker BBSI. Perseroan mencatatkan sahamnya dengan porsi kepemilikan publik sebanyak 394.764.700 (tiga ratus sembilan puluh empat juta tujuh ratus enam puluh empat ribu tujuh ratus) saham atau sebesar 15% (lima belas persen) dari jumlah modal disetor dan ditempatkan. Dengan harga penawaran di level Rp 480 per saham, maka diperkirakan Perseroan akan menghimpun dana hasil IPO sekitar Rp 189,49 miliar.


"Hal ini merupakan key milestone dalam perjalanan Perseroan untuk melangkah sebagai perusahaan publik yang accountable, transparan dan bertanggungjawab kepada seluruh investor, masyarakat dan seluruh stakeholders dalam menjalankan bisnis kedepan."ujar Laniwati.