IQPlus, (25/08) - PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk (BTPS) berusaha mempertahankan pertumbuhan kinerja di tengah berbagai tantangan salah satunya Pandemi COVID-19. Demikian disampaikan oleh Direktur BTPS, Fachmi Ahmad, dalam acara Public Expose Live 2020 yang difasilitasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa.

Ia mengatakan bawah, Pandemi COVID-19 telah telah mempengaruhi semua industri salah satunya perbankan nasional. Meski demikian, perusahaan masih tetap optimis kinerja tahun ini akan tumbuh di atas pertumbuhan industri rata- rata yang sekitar 3%.

"Kita memang terdampak Pandemi COVID-19, akan tetapi kita masih optimis pertumbuhan kinerja akan diatas pertumbuhan rata - rata sekitar 3% itu, baik pebiayaan dan lainnya,"tegasnya.

Fahmi mengaku, pihaknya telah menyiapkan strategi untuk bertahan di tengah Pandemi ini. Diantaranya, BTPS melakuka restrukturisasi kredit kepada nasabah - nasabahnya. Selain melakukan efisiensi biaya, perusahaan juga akan selalu menjaga kualitas kredit dan kecukupan pencadangan.

"Kita sudah lakukan efisiensi sejak bulan Maret lalu dan hasilnya beban usaha berhasil turun. Kita juga akan fokus menjaga kualitas kredit, restrukturisasi dan pencadangan. Dengan begitu, kita optimis kinerja perusahaan tahun ini akan tetap tumbuh,"pungkansya.