FAC News

Ini Jadwal Sebaran Dividen ARNA Rp403 Miliar Setara Rp55 per Saham
EmitenNews.com—Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) pada tanggal 9 Maret 2023 memutuskan pembagian dividen tunai sebesar Rp55 per lembar saham kepada pemodal yang tercantum dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) pada penutupan perdagangan tanggal 21 Maret 2023.
Msnajemen ARNA dalam keterangan resmi yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (13/3/2023) menyebutkan bahwa pembayaran kepada rekening dana nasabah dilakukan pada tanggal 29 Maret 2023.
Dengan demikian, total pembayaran dividen sebesar Rp403,77 miliar, atau 69,9 persen dari total laba bersih ARNA tahun 2022 yang tercatat sebesar Rp576,21 miliar.
Mengacu komposisi pemegang saham, maka Tandean Rustandy yang saat ini menjabat Direktur Utama Perseroan akan menerima sebanyak 37,32 persen dari total nilai pembayaran dividen.
Selebihnya, sebanyak 14,13 persen dari nilai dividen tunai akan dikirim ke rekening PT Suprakreasi Eradinamika. Sisanya, sebesar 47,59 persen akan diperebutkan investor publik.
Adapun jadwal pembagian dividen sebagai berikut:
- Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi 17 Maret 2023.
- Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi 20 Maret 2023.
- Recording Date DPS yang berhak atas Dividen 21 Maret 2023.
- Cum dividen di Pasar Tunai 21 Maret 2023.
' Ex Dividen di Pasar Tunai 24 Maret 2023
- Pembayaran Dividen 29 Maret 2023.
Tahun lalu, Arwana Citramulia membukukan penjualan bersih Rp 2,58 triliun, meningkat 1,24% dibandingkan tahun 2021 yang sebesar Rp 2,55 triliun. Laba bersih salah satu produsen keramik terbesar di Indonesia itu juga naik 22,36% menjadi Rp 576,21 miliar dari Rp 470,9 miliar.
CFO Arwana Citramulia(ARNA) Rudy Sujanto mengatakan, hasil laba bersih ini dapat dicapai berkat margin laba yang meningkat dari 18% pada 2021 menjadi 22% pada 2022.
Dia menegaskan, pembagian dividen yang cukup loyal seperti tiga tahun terakhir masih diberikan tahun ini karena keuangan perseroan yang sehat. Sudah dua tahun ini, kas dan setara kas emiten berkode saham ARNA tersebut mencapai Rp 600 miliar.
"Jadi bayar dividen 70% itu tidak masalah karena kami masih mampu menjaga kas di atas Rp 500 miliar," jelasnya dalam paparan publik perseroan di Puri Indah Financial Tower, Jakarta, Kamis (9/3/2023).