FAC News

Bayar Utang, Bumi Resources Minerals (BRMS) Siapkan Private Placement di Harga Rp 50
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) mematangkan rencana penerbitan saham baru tanpa hak memesan efek terlebih dahulu atau private placement.
Anak usaha PT Bumi Resources Tbk (BUMI) ini, berencana menggelar private placement senilai Rp 729 miliar.
Hal tersebut disampaikan Director & Investor Relations BRMS, Herwin W. Hidayat lewat siaran pers yang diterima KONTAN, Selasa (26/5).
Rinciannya, BRMS akan menerbitkan 14.591.308.925 saham baru seri B seharga Rp 50 per saham. Saham itu akan diberikan BRMS kepada Wexler Capital Pte Ltd (Wexler).
Konversi utang menjadi saham atau debt to equity swap tersebut dalam rangka pelunasan utang BRMS kepada Wexler senilai US$ 52 juta.
Transaksi itu membawa dampak efek dilusi 2,3% kepada seluruh pemegang saham.
Pasca aksi tukar guling ini, manajemen BRMS menyebut rasio utang terhadap ekuitas atau debt to equity ratio (DER) akan turun dari 0,21 kali menjadi 0,1 kali.
BRMS, tulis Herwin, akan meminta persetujuan para pemegang saham dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 24 Juni mendatang.
Utang kepada Wexler
Berdasarkan laporan keuangan BRMS 31 Desember 2019, utang kepada Wexler timbul pasca pengalihan kewajiban BRMS ke Credit Suisse AG.
Hal tersebut disepakati para pihak pada 18 Oktober 2016.
Pengalihan utang itu berlaku efektif sejak tanggal 2 Desember 2016 dengan jangka waktu dua tahun dari tanggal efektifnya. Selain itu, tingkat suku bunga yang disepakati oleh para pihak adalah sebesar 10% per tahun.
Oleh karena BRMS kemudian dianggap tidak memenuhi salah satu persyaratan dalam perjanjian, Wexler kemudian mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Pada tanggal 29 Maret 2017, PN Jakarta Selatan memutuskan agar para pihak membuat suatu Perjanjian Perdamaian yang antara lain berisi:
1. Jumlah pinjaman BRMS kepada Wexler terhitung sejak ditandatanganinya Perjanjian Perdamaian adalah menjadi sebesar USD 154.956.698.
2. Pinjaman tersebut sebagian akan diselesaikan oleh BRMS dengan mengonversi pinjaman tersebut menjadi saham-saham biasa.
Sebagai tindak lanjut dari kesepakatan itu, maka BRMS membukukan biaya keuangan US$ 53.995.367 dan mengumumkan rencana untuk melakukan penerbitan saham Seri B yang akan digunakan untuk menyelesaikan pinjaman kepada Wexler pada tanggal 21 April 2017.
Rencana ini kemudian disetujui oleh pemegang saham melalui RUPS yang dilaksanakan pada tanggal 30 Mei 2017
Untuk merealisasikan Perjanjian Perdamaian yang telah mendapatkan persetujuan dari RUPS, Perusahaan dan Wexler sepakat untuk terlebih dahulu mengonversi sebagian jumlah pinjaman sebesar US$ 100.961.331 menjadi 15.985.544.075 saham Seri B.
Kesepakatan tersebut dituangkan dalam akta notaris No. 85 tanggal 15 Juni 2017.
Dengan demikian, saldo fasilitas pinjaman dari Wexler kepada BRMS hingga 31 Desember 2019 adalah sebesar US$ 53.995.367.