IQPlus, (23/12) - PT Arita Prima Indonesia Tbk (APII) memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank OCBC NISP Tbk. Perolehan pinjaman tersebut disampaikan perseroan kepada para pemegang saham melalui keterbukaan informasi.

Manajemen APII menyebutkan bahwa transaksi perolehan fasilitas kredit ini dikategorikan sebagai transaksi material. Hal tersebut karena nilai transaksi mencapai lebih dari atau sama dengan 20 persen, namun tidak melebihi 50 persen dari total ekuitas perseroan, sebagaimana diatur dalam ketentuan pasar modal yang berlaku.

Objek transaksi berupa Perjanjian Pinjaman antara perseroan dan Bank OCBC NISP yang tertuang dalam Perjanjian Kredit tertanggal 19 Januari 2025. Berdasarkan perjanjian tersebut, nilai fasilitas kredit yang diperoleh perseroan mencapai Rp86,5 miliar.

Dalam perjanjian tersebut, fasilitas kredit dikenakan tingkat bunga sebesar 8,25 persen per tahun dengan jangka waktu pinjaman selama 12 bulan sejak tanggal penandatanganan perjanjian kredit.

Perseroan menyampaikan bahwa dana hasil pinjaman akan digunakan sebagai tambahan modal kerja guna mendukung kegiatan operasional dan pengembangan usaha. Manajemen optimistis fasilitas kredit tersebut akan memperkuat likuiditas dan mendukung kinerja perseroan ke depan.