APLN Siap Percepat Pembangunan Proyek Propertinya Di IKN

FAC News

ALLO BANK (BBHI) TAWARKAN HARGA RIGHTS ISSUE DI LEVEL Rp478 PER SAHAM

Administrator - 21/10/2021 14:07

IQPlus, (21/10) - PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI) menetapkan harga rights issue di level Rp478 per lembar. Demikian dikutip dalam rospektus ringkasnya, di website-nya, Kamis (21/10).

Rencananya, Perseroan akan melakukan PMHMETD III dalam rangka penambahan modal dengan menerbitkan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) kepada para pemegang saham Perseroan sebanyak 10.047.322.871 saham biasa atas nama atau sebesar 46,24% dari modal ditempatkan dan disetor penuh Perseroan setelah PMHMETD III dengan nilai nominal Rp100 setiap saham.

"Harga Pelaksanaan Rp478 per saham, sehingga jumlah dana yang akan diterima Perseroan dalam PMHMETD III ini sebesar Rp4.802.620.332.338,-."tulis Manejemen BBHI.

Adapun rasio dalam rights issue tersebut, setiap pemegang 100 saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) Perseroan pada penutupan perdagangan saham Perseroan di Bursa Efek Indonesia tanggal 16 Desember 2021 berhak atas 86 HMETD, dimana setiap 1 HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 Saham Baru yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan pemesanan pelaksanaan HMETD.

Berdasarkan surat pernyataan tanggal 19 Oktober 2021, PT Mega Corpora selaku Pemegang Saham Utama Perseroan dengan kepemilikan 90% telah menyatakan hanya akan mengambil bagian dan melaksanakan sebagian dari HMETD yang menjadi haknya sebanyak 2.712.777.020 atau sekitar 30% dari seluruh HMETD yang menjadi hak PT Mega Corpora dan akan mengalihkan HMETD sisanya kepada beberapa investor strategis dalam rangka pemenuhan ketentuan Pasal 21 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.9/POJK.04/2018 Tentang Pengambilalihan Perusahaan Terbuka.

"Jika seluruh Saham Baru yang ditawarkan dalam PMHMETD III setelah pelaksanaan sebagian HMETD dari PT Mega Corpora tidak seluruhnya diambil oleh Pemegang Saham Perseroan lainnya atau pemegang bukti HMETD yang berhak, maka sisanya akan dialokasikan kepada para Pemegang Saham lainnya yang melakukan pemesanan lebih dari haknya sebagaimana tercantum dalam SBHMETD secara proporsional berdasarkan hak yang telah dilaksanakan,"terangnya.

Patut dicermati, bagi pemegang saham yang tidak melaksanakan haknya dalam rights issue ini akan mengalami penurunan persentase kepemilikan saham (dilusi) yaitu sebesar 46,24%. 

Filter