IQPlus, (2/5) - PT EcoCare Indo Pasifik Tbk (HYGN), pelopor di bidang Layanan Jasa Higienitas dan Sanitasi, dengan senang hati mengumumkan hasil keuangannya untuk kuartal pertama yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2024 (Q1FY24).

Perusahaan melaporkan kinerja yang kokoh, ditandai dengan pertumbuhan signifikan pada pendapatan konsolidasi dan laba setelah pajak, didorong oleh peningkatan permintaan dan penjualan di seluruh segmen bisnis, setelah pencatatan IPO baru-baru ini. Ringkasan hasil keuangan HYGN Q1FY24 mencakup pendapatan konsolidasi sebesar Rp.68,91 miliar, meningkat kuat dari Rp. 54,17 miliar pada periode yang sama tahun lalu, menandai tingkat pertumbuhan sebesar 27,2% dan laba bersih sebesar Rp.1,33 miliar, dibandingkan Rp.0,87 miliar pada kuartal pertama tahun fiskal sebelumnya (Q1FY23), mencerminkan peningkatan yang kuat sebesar 52,7%.

Hal ini tercapai meskipun kuartal pertama biasanya lebih lemah karena efek musiman di industri. Kinerja PT EcoCare Indo Pasifik Tbk menunjukkan ketangguhannya dan posisinya yang strategis di pasar. Di antara segmen pendapatan, segmen layanan higienitas (ecoCare) melaporkan pendapatan sebesar Rp 38,91 miliar, meningkat pesat dari Rp 35,67 miliar pada kuartal pertama tahun fiskal sebelumnya, atau meningkat sebesar 9,1%. Jasa kebersihan dan sanitasi (Tukang Bersih Indonesia) mencatat pendapatan sebesar Rp 23,69 miliar, dibandingkan Rp 14,40 miliar pada periode yang sama tahun lalu, menunjukkan pertumbuhan luar biasa sebesar 64,5%.

Selain itu, segmen pengendalian hama (pestCare) melaporkan pendapatan sebesar Rp 6,34 miliar, naik dari Rp 4,10 miliar pada Q1FY24, yang menunjukkan pertumbuhan sebesar 54,6%.

Mengomentari hasil keuangan, Group Chief Executive Officer HYGN, Wincent Yunanda, menyatakan optimismenya mengenai prospek perusahaan pada tahun 2024, .Dengan komitmen teguh terhadap inovasi dan strategi yang terfokus kepada pelanggan, kami yakin dengan kemampuan kami memanfaatkan peluang yang ada dan memberikan nilai yang berkelanjutan kepada para pemangku kepentingan kami.

Kami merasa positif dengan banyaknya kontrak yang berkelanjutan, penjualan yang kuat, dan pertumbuhan daftar prospek di awal tahun, yang telah menghasilkan peningkatan luar biasa sebesar 18% pada portofolio berulang tahunan dan orderbook kami menjadi Rp278 miliar pada akhir Maret 2024 dari Rp235 miliar pada akhir Desember 2023, jelas didorong oleh momentum upaya IPO kami baru-baru ini.

Meskipun biaya operasional sedikit lebih tinggi di Q1, termasuk biaya yang berkaitan dengan penjualan di semua segmen, pemasangan unit higienitas, serta biaya yang dikeluarkan satu kali saja terkait pencatatan saham kami, prospek kami tetap optimis dan menjanjikan. Kami terus mengantisipasi pertumbuhan laba sebesar double digit persentase dan mencetak rekor laba di tahun mendatang."

Melangkah kedepan, HYGN menandakan bahwa keberhasilan akan berlanjut di tahun 2024, didukung oleh momentum yang dihasilkan dari Penawaran Umum Perdana baru-baru ini. Perusahaan memperkirakan peningkatan aktivitas penjualan mengacu pada daftar prospek, peluang bisnis dan permintaan di semua segmen, didukung oleh tren makro yang menguntungkan seperti perkembangan kota-kota di Tier 2 dan Tier 3 di Indonesia dan meningkatnya kesadaran akan praktik kesehatan dan kebersihan.