FAC News

MAXINDO (MAXI) ANGGARKAN Rp195 MILIAR UNTUK BANGUN PABRIK DI KENDAL
IQPlus, (27/8) - Emiten makanan ringan, PT Maxindo Karya Anugerah Tbk (MAXI) menyampaikan bahwa pihaknya tengah membangun fasilitas pabrik ketiga berlokasi di Kendal, Jawa Tengah. Total biaya seluruh pembangunan pabrik di Kendal ditaksir sekitar Rp 195 milyar, termasuk tanah,bangunan, WWTP dan mesin-mesin.
"Total biaya yang sudah terealisasi sekitar 85.7% atau setara dengan Rp 166,6 milyar,"kata Direktur Keuangan MAXI, Carolina Djaja, dalam keterangan tertulisnya, yang dikutip, Rabu (27/8).
Rencana pembangunan pabrik tersebut ternyata tidak semulus yang dibayangkan. Awalnya perseroan menargetkan dapat menyelesaikan dan memulai produksi pada Juli 2025. Namun demikian, pabrik tersebut sampai sekarang belum selesai.
Terkait hal ini, Carolina menjelaskan bahwa ada beberakan endala yang dihadapi Perseroan dalam pembangunan pabrik tersebut. Diantaranya, kondisi tanah di Kendal yang gambut, sehingga pada saat pembangunan memerlukan fondasi pancang tiang lebih dalam dari biasa.
"Sehingga Perseroan memutuskan untuk melakukan treatment tanah tersebut dengan sistem Prefabricated Vertical Drain (PVD) (bahasa Indonesia: Penyalir Vertikal PraFabrikasi) untuk menguatkan fondasi tanah. Proses tersebut berlangsung selama 1.5 tahun pada tahun 2022-2023,"katanya.
Kemudian, kendala berikutnya adanya perubahan design pabrik berkali-kali untuk mengakomodir proses produksi yang lebih efisien dan maksimal. Ditambah, pendanaan / pinjaman dari Bank, awalnya Perseroan mendapatkan komitmen dari PT Bank KEB Hana Indonesia (HANA BANK) dalam melaksanakan pembangunan pabrik dan pembelian mesin-mesin di Kendal, namun pada saat Perseroan mulai proses pembangunan, Hana Bank mundur/ membatalkan komitmen tersebut.
"Maka dari itu Perseroan kemudian mencari-cari lagi bank lain yang mau melakukan pendanaan dan baru deal dengan Bank OK pada akhir Oktober 2024 lalu,"ucapnya.